REGIONAL NEWS.ID, BINTAN – Kecelakaan beruntun terjadi di Jalan arah Tanjung Uban KM 16, Kecamatan Toapaya Selatan, Kabupaten Bintan, Jumat (14/02/2025) pagi sekitar pukul 10.04 WIB. Insiden ini melibatkan mobil dinas Komando Gabungan Wilayah Pertahanan (Kogabwilhan) menabrak pick-up sedang terparkir untuk mengantre bensin.
Menurut saksi mata, mobil dinas tersebut melaju dengan kecepatan tinggi dan berusaha menghindari sepeda motor sebelum akhirnya menabrak pick-up. Akibat benturan itu, pick-up terdorong dan menabrak dua pengendara sepeda motor yang berada di dekatnya. Salah satu korban adalah seorang bocah SD langsung tak sadarkan diri di lokasi kejadian.
Seorang warga yang berada di sekitar lokasi menyebut mobil dinas Kogabwilhan melaju terlalu cepat sehingga tidak dapat menghindari tabrakan.
“Mobilnya terlalu kencang, jadi pick-up yang parkir ikut terdorong dan menabrak pengendara motor. Kasihan, ada anak kecil jadi korban,” terang saksi.
Pantauan di lokasi kejadian, menunjukkan bahwa bocah laki-laki yang mengenakan seragam sekolah langsung dilarikan ke RSUD Raja Ahmad Thabib, Tanjungpinang, menggunakan mobil warga yang melintas. Sementara itu, neneknya yang membonceng sang bocah syok berat.
Dua emak-emak yang mengendarai sepeda motor juga ikut menjadi korban dalam kecelakaan ini. Mereka mengalami luka-luka dan langsung dievakuasi ke fasilitas kesehatan terdekat. Salah satu korban dibawa ke Puskesmas Toapaya karena mengalami memar, sementara yang lainnya dilarikan ke rumah sakit.
Kapolres Bintan AKBP Yunita Stevani yang kebetulan berada tidak jauh dari lokasi langsung turun tangan membantu proses evakuasi. Ia bersama jajarannya membantu membopong korban dan mengamankan lokasi kejadian.
“Kami mencatat ada enam korban, termasuk dua orang dari kendaraan dinas militer. Saat ini korban yang mengalami luka-luka sudah dibawa ke rumah sakit, sementara empat kendaraan yang terlibat telah diamankan di Polres Bintan,” kata AKBP Yunita.
Pihak kepolisian masih melakukan penyelidikan lebih lanjut untuk mengetahui penyebab pasti kecelakaan ini, tutupnya.
