
REGIONAL NEWS.ID, TANJUNGPINANG – Seorang pria berinisial F berusia sekitar 44 tahun babak belur dihakimi massa pengunjung Bazar Imlek, di kawasan Kota Lama, Jalan Tengku Umar, Kota Tanjungpinang. Pria ini dipukuli beberapa orang warga setelah di curigai akan mencopet seorang pengunjung.
Peristiwa ini terjadi pada Ahad (19/1/2025) malam, waktu itu, para pedagang dan pengunjung dikejutkan oleh suara teriakan seorang perempuan.
“Kejadian sekitar pukul 20.38. Ada ibu-ibu teriak maling. Jadi pengunjung datang ke sumber suara,” ujar Handayani, salah seorang pedagang Bazar Imlek.
Ia menjelaskan, bahwa pria tersebut sempat dipukuli oleh beberapa orang. Pria itu juga mengalami luka lebam dan luka bagian kepala. Amukan massa teredam setelah datangnya petugas kepolisian ke lokasi kejadian.
“Dipukuli, kepalanya sih kayak berdarah. Tapi sudah dibawa ke Polsek Tanjungpinang Kota,” jelasnya.
Sementara itu, Kapolsek Tanjungpinang Kota, Misyamsu Alson mengatakan bahwa pihaknya telah memeriksa F. Pria itu mengaku, dituduh mencuri handphone milik D (24) saat berada di bazar Imlek. Kala itu, pengunjung berdesak-desakan untuk berteduh dari hujan.
“Begitu juga dengan terlapor berdesak-desakan. Sehingga pelapor diduga berteriak jika handphonenya di copet oleh terlapor,” tegas Alson.
Akibat teriakan tersebut, F pun diamuk massa dan mengalami lebam bagian wajah. Beruntungnya saat itu anggota Polsek Tanjungpinang Kota mendapat informasi dan mengamankan pria tersebut.
“Kita bawa ke Polsek dari amukan warga. Tapi saat diintrogasi pelapor mengatakan hanya mis komunikasi saja dan disenggol saja karena berdesak-desakan,” pungkasnya.