REGIONAL NEWS.ID, TANJUNGPINANG – Panglima Hulubalang Lembaga Adat Melayu (LAM) Kepri Kota Tanjungpinang Yudi Irawan murka karena nama pejuang nasional dan pejuang bangsa melayu Kepulauan Riau menjadi pijakan alas kaki terpasang pada salah satu tangga Bandara Raja Haji Fisabilillah, Kota Tanjungpinang.
“Kami mengutuk keras nama pahlawan bangsa melayu menjadi pijakan alas kaki yang dipasang pada salah satu tangga bandara RHF. Itu pelecehan. Hal ini tidak boleh dibiarkan,” kata Yudi, Selasa (19/12/2023) di Tanjungpinang.
Seharusnya mereka menggunakan akal dan budi pekerti serta kepatutan, tidak lah pantas nama pahlawan nasional kita dijadikan pijakan alas kaki orang yang melintas menggunakan tangga tersebut, tuturnya.
Yudi mengatakan merespon kejadian seperti ini, kami Hulubalang LAM Kepri Kota Tanjungpinang meminta LAM Kepri menegur keras pihak Angkasa Pura karena telah melecehkan nama besar pejuang nasional Raja Haji Fisabilillah.
“Apabila dalam 1×24 jam teguran keras kami tidak direspon maka kami akan mendatangi pihak Angkasa Pura untuk meminta penjelasan dan tanggungjawab mereka,” kata Yudi Irawan.
Belum diperoleh informasi apapun dari pihak Angkasa Pura terkait beredarnya pemasangan gambar tulisan nama besar pahlawan nasional dan pahlawan bangsa melayu terpasang disalah satu tangga dalam kawasan bandara RHF Kota Tanjungpinang.