TANJUNGPINANG

Stafsus Gubernur Kepri Bantah Terlibat Aksi Massa BP Batam: Basyarudin, Siapa Mendalilkan Dia Wajib Membuktikan

519
×

Stafsus Gubernur Kepri Bantah Terlibat Aksi Massa BP Batam: Basyarudin, Siapa Mendalilkan Dia Wajib Membuktikan

Sebarkan artikel ini
Staf Khusus Gubernur Kepri Basyarudin Idris alias Oom.

REGIONAL NEWS.ID, TANJUNGPINANG – Basyaruddin Idris membantah seluruh tuduhan dan asumsi yang mengatakan dirinya berkontribusi dalam aksi gabungan masyarakat pulau Rempang dan pulau Galang di Kantor BP Batam beberapa waktu lalu.

Foto yang beredar saat ini bukan foto saat aksi massa di kantor BP Batam. Foto itu di abadikan setelah aksi demo massa. Waktu itu isteri saya mengajak berkunjung ke Rempang untuk melihat kondisi balita yang di informasikan meninggal dunia karena terkena tembakan gas air mata.

“Kedatangan saya dan isteri ke pulau Rempang waktu itu merupakan bentuk solidaritas dan keprihatinan sesama orang melayu. Alhamdulillah kami dapat melihat kondisi balita sehat wal afiat, dan foto itu diambil dirumah orang tua balita tersebut,” kata Basyarudin Idris, Selasa (7/11/2023).

Kemudian foto kedua saat menghentikan mobil carry pick up berwarna biru. Disini saya terangkan bahwa foto itu diambil saat saya dan keluarga berada di warung kopi setelah mengunjungi kediaman keluarga balita tadi.

“Foto itu diambil saat saya menghentikan mobil carry pick up untuk minta tolong agar supir memberikan tumpangan untuk anak-anak sekolah yang sudah hampir 2 jam berada di pinggir jalan tidak mendapatkan tumpangan,” ujarnya.

Jadi informasi yang mengatakan foto-foto itu diambil saat aksi demo di kantor BP Batam bisa dipastikan sebagai pembohongan publik yang sengaja disiarkan oleh seseorang atau pihak tertentu.

Dalam kesempatan ini saya juga meminta Kepala BP Batam sekaligus Walikota Batam H.M Rudi bisa membuktikan apa yang sudah beliau dalilkan tentang keterlibatan oknum Pemprov Kepri dan staf khusus gubernur kepri dalam aksi demo di Kantor BP Batam waktu lalu.

“Kalau beliau berani mendalilkan informasi seperti itu, berarti beliau juga tentu siap untuk membuktikannya,” ujar Basyarudin Idris.

Oom menyayangkan statmen tak berdasar yang dilontarkan Rudi terhadap Pemprov Kepri. Seharusnya sebagai Kepala BP Batam yang bersangkutan bisa secara gamblang mengutarakan kebenaran motif peristiwa unjuk rasa ribuan demonstrans, bukan ‘mengkambing hitamkan’ orang lain atau pihak tertentu.

Disamping tuduhan itu, saya berharap Polda Kepri dapat bekerja profesional untuk memeriksa serta membuktikan seluruh sangkaan yang di alamatkan Kepala BP Batam terhadap Pemprov Kepri dan oknum staf khusus gubernur kepri, ujar oom.

Terakhir oom menyampaikan seharusnya pemimpin memiliki kemampuan memberikan keamanan, kenyamanan serta kesejukan bukan memperkeruh situasi dengan narasi-narasi liar tak beralasan yang berpotensi menganggu stabilitas keamanan dan ketertiban.

0Shares

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *