REGIONAL NEWS.ID, TANJUNGPINANG – Dugaan manipulasi pengisian Bahan Bakar Minyak (BBM) jenis pertalite dialami salah konsumen yang juga berstatus sebagai seorang Jaksa bernama Z di Kejaksaan Tinggi Kepulauan Riau, Jum at 19 mei 2023. Kepada awak media Z mengatakan merasa ditipu oleh salah seorang karyawan Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) yang berlokasi di perempatan jalan WR. Supratman, Kelurahan Air Raja, Kecamatan Tanjungpinang Timur, Kota Tanjungpinang, Kepri.
“Saya merasa dicurangin salah seorang petugas SPBU saat mengisi pertalite, saya pesan 150 rb, setelah proses pengisian BBM amper meter mobil sama sekali tidak naik,” beber Z menceritakan yang dialaminya.
“Patut diduga yang dimasukkan ketangki hanya angin. Biasanya isi BBM150 ribu amper meternya naik setengah dari batas garis penuh, nah ini ampernya tidak naik sama sekali. Tadi saya minta pengelola SPBU datang ke lokasi agar melihat langsung kejadiannya, terang Z.
Dia menceritakan awalnya si karyawan tetap ngotot mengisi sesuai SOP. Malah menyebutkan amper mobil saya rusak. Setelah pengelola meminta mengisi kembali dengan harga yang sama, barulah amper BBM mobil naik sesuai pembelian.
Diperoleh informasi, demi alasan keamanan dan kenyamanan serta perlindungan konsumen Z berencana akan meneruskan persoalan ini hingga proses hukum.
Sementara itu, pengelola SPBU belum memberikan keterangan resmi atas dugaan manipulasi pengisian BBM ini.
