REGIONAL NEWS.ID, TANJUNGPINANG -Harga emas dunia sedang melambung tinggi, untuk kategori emas 24 karat menyentuh harga Rp1.395.090 per gram, diprediksi kondisi harga akan terus melonjak secara berkala.
Waspada situasi ini bisasaja di manfaatkan oleh sekelompok orang atau pihak tertentu untuk melancarkan aksi mereka menjual emas palsu.
Pegawai Toko Emas Batang Hari, Jalan Merdeka, Kota Tanjungpinang, Teguh mengingatkan kepada seluruh masyarakat dan toko-toko emas yang ada di Tanjungpinang supaya lebih hati-hati dan cermat sebelum membeli barang emas dari konsumen.
Hal ini, untuk mengantisipasi kasus penipuan dengan modus menjual emas palsu yang saat ini rawan terjadi, apalagi ditengah tingginya harga emas dunia.
“Kita tau harga emas saat ini sedang tinggi, jadi memang harus lebih hati-hati dengan modus penipuan emas palsu,” kata Teguh, Sabtu (3/11/2024).
Menurutnya, untuk mencegah hal ini terjadi di tokonya, dirinya dan karyawan lain tak akan menerima penjualan emas dari konsumen yang tidak memiliki surat.
“Selain itu, jikapun ada suratnya, kita akan lakukan pengecekan dari ahlinya, untuk mengetahui apakah emas ini palsu atau asli,” sebutnya.
Menurutnya, untuk mengetahui keaslian emas, memang ada teknik yang membedakannya. Yakni dengan menggunakan cairan asam sitrat.
“Jika asli emasnya tidak akan hilang saat disiram cairan asam nitrat, namun jika luntur maka dipastikan itu palsu,” tuturnya.
Sebelumnya, modus penjualan emas palsu pernah terjadi di tokonya, setelah diteliti ternyata barang tersebut terbuat dari tembaga yang dilapisi emas beberapa karat saja sehingga mirip dengan emas aslinya.
“Kami selalu teliti terhadap setiap penjualan emas, Alhamdulillah belum pernah terkena modus seperti itu,” tutupnya.