REGIONAL NEWS.ID, BINTAN – Calon Bupati Bintan, Roby Kurniawan, menyatakan, tahun 2025, seluruh jalan di Kabupaten Bintan akan bebas dari lubang dan terang benderang.
Hal itu dikatakan Calon Bupati ini, dengan programnya yang akan membentuk Satgas Pemburu Jalan Berlubang dan Satgas Pemburu Penerangan Jalan Umum jika telah dilantik menjadi Bupati Bintan 2025.
Satgas Pemburu Jalan Berlubang dan Satgas Pemburu Penerangan Jalan Umum ini, katanya, akan dibentuk dan beroperasi untuk memantau dan memperbaiki kondisi jalan serta lampu penerangan.
“Kita akan segera bentuk Satgas ini di tahun 2025 mendatang untuk memantau dan memperbaiki kondisi jalan dan lampu penerangan jalan umum,” ujar Roby.
Satgas ini lanjutnya. diharapkan mampu bergerak cepat jika menemukan jalan yang rusak atau penerangan jalan yang tidak berfungsi, sehingga perbaikan dapat segera dilakukan sesuai dengan kewenangan Pemkab Bintan.
Roby juga memaparkan, bahwa selama masa menjabat sebagai Bupati Bintan, peningkatan infrastruktur jalan terus dilakukan.
Hingga tahun 2023, perbaikan jalan mencapai 67,35 persen atau 419,12 km, meningkat 4,65 persen dibandingkan tahun sebelumnya.
Untuk tahun 2024, anggaran sebesar Rp 18,8 miliar telah dialokasikan untuk pemeliharaan jalan di 10 ruas serta pembangunan box culvert di beberapa kecamatan.
Total panjang jalan yang dipelihara pada tahun ini adalah 15,8 km dengan alokasi anggaran Rp 26,5 miliar. Selain itu, Rp 1,65 miliar juga dialokasikan untuk pembangunan jalan baru di lima lokasi di Kecamatan Bintan Utara, Seri Kuala Lobam, dan Toapaya.
Pemeliharaan rutin jalan dianggarkan sebesar Rp 1,8 miliar pada APBD 2024, ditambah lagi Rp 2,3 miliar pada APBD Perubahan.
“Pembangunan drainase perkotaan dengan anggaran Rp 1,1 miliar juga dilakukan di Kecamatan Toapaya, Teluk Sebong, Bintan Utara, Gunung Kijang, dan Bintan Pesisir,” ujarnya.
Sedangkan untuk program penerangan jalan umum (PJU), juga menjadi prioritas dengan penambahan anggaran Rp1,4 miliar pada APBD-P 2024 untuk 7 lokasi di Kecamatan Bintan Timur, Bintan Pesisir, Teluk Sebong, Toapaya, Tambelan, dan Gunung Kijang.
Pembangunan PJU di jalan protokol juga mendapat alokasi sebesar Rp 45 juta di Kecamatan Toapaya.
“Pemerintah bertanggung jawab memberikan kenyamanan bagi pengguna jalan, dan penerangan jalan menjadi bagian penting dari pembangunan daerah,” tuturnya.
