REGIONAL NEWS.ID, TANJUNGPINANG – Naas, salah seorang Aparatur Sipil Negara (ASN) Kantor Wilayah Kementerian Agama (Kanwil Kemenag) Kepulauan Riau inisial S (57) meninggal dunia setelah terlibat kecelakaan, Kamis, 11 Juli 2024.
Korban meninggal setelah ditabrak mobil Toyota Hilux warna Hitam di Jalan Raya depan Perumahan Kijang Kencana 3, Tanjungpinang Timur.
Mobil Toyota Hilux diduga milik Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bintan yang digunakan oleh Sekda Bintan Ronny Kartika. Namun saat kecelakaan terjadi, Sekda Bintan tidak berada di dalam mobil tersebut.
Menurut Kanit Gakkum Satlantas Polresta Tanjungpinang AKP Syaiful Amri mengatakan, mobil plat merah tersebut hanya dikendarai oleh sopir inisial Y (34). “Mobil tersebut tanpa penumpang,” kata AKP Syaiful.
Ia menambahkan, polisi telah melakukan oleh tempat kejadian perkara dan sudah mengamankan sopir serta mobil dinas tersebut.
“Plat mobilnya memang merah. Untuk pengendara saat ini statusnya masih saksi,” ungkapnya.
Sementara itu, Sekda Bintan Ronny Kartika belum dapat dikonfirmasi terkait kecelakaan yang melibatkan mobil dinasnya tersebut.
Saat dihubungi melalui sambungan telepon dan pesan singkat, Ronny Kartika belum menjawab sampai berita ini dipublikasikan.
Kronologi Kecelakaan
Kanit Gakkum Satlantas Polresta Tanjungpinang AKP Syaiful Amri mengatakan, kecelakaan itu terjadi sekira pukul 07.15 WIB.
Menurutnya, korban S mengendarai sepeda motor Honda Scoopy warna hitam melaju dari perumahan Kijang Kencana hendak menuju tempat kerja Kanwil Kemenag Kepri, Senggarang.
Saat masuk Jalan Raya Uban Lama di Simpang Kijang Kencana 3 ada datang mobil Mobil Toyota Hilux warna Hitam dikemudikan oleh seorang pria inisial Y usia 34 tahun.
Mobil melaju dari traffic light Tugu Pesawat hendak menuju arah traffic light Batu 10.
“Pada saat di tempat kejadian terjadi benturan antara kedua kendaraan,” kata AKP Syaiful dalam keterangannya.
Akibat tabrakan tersebut sepeda motor berserta korban S terseret sejauh 25 meter.
Korban mengalami luka serius dan langsung dibawa ke Rumah Sakit Umum Daerah Raja Ahmad Thabib (RSUD RAT) Tanjungpinang.
Namun nyawa korban tidak bisa tertolong dan dinyatakan meninggal dunia di RSUD RAT. “Korban mengalami luka serius dan oleh pihak RS dinyatakan meninggal dunia,” sebutnya.
