REGIONAL NEWS.ID, TANJUNGPINANG – Sebagai bentuk kepedulian terhadap korban bencana alam yang terjadi di Cianjur, Jawa Barat, kami ingin membantu meringankan beban saudara kita disana. Untuk itu kami turun langsung bersama Keluarga Besar Paguyuban Pasundan Kota Tanjungpinang menggalang dana dan pertunjukan Seni Amal Donasi di Gedung gonggong Tepi laut.
Dari lampu merah dan perempatan jalan hingga tempat keramaian yang ada di Kota Tanjungpinang kita kunjungi untuk mengumpulkan uluran tangan para dermawan.
“Ayo sama-sama kita meringankan beban saudara-saudara kita yang saat ini membutuhkan uluran tangan dan bantuan dari kita semua,” ucap kang Chevy Jhon.
Jumlah korban meninggal dunia dan luka-luka akibat gempa bumi di Cianjur terus bertambah hingga Kamis (24/11/2022) sore. Sebelumnya Berdasarkan data Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), jumlah korban meninggal dunia pada hari ini bertambah satu orang menjadi 272 orang .
“Perkembangan terakhir terkait jumlah korban hari ini sejumlah 272 jenazah karena hari ini ditemukan 1 jenazah,” kata Kepala BNPB Suharyanto dalam konferensi pers, Kamis sore.
Bencana alam terjadi di Kabupaten Cianjur, Paguyuban Pasundan Kota Tanjungpinang maka bergerak melaksanakan Penggalangan dana bersama, dihadiri oleh Keluarga Besar padepokan sunda ngumbara, komunitas asgar Kota Tanjungpinang, majlelis ilmu cahaya hati, wanoja, sanggar seni paraguna, ponggawa pasundan, Viking Persib Bintan, Bobotoh Persib Maung Bandung Kota Tanjungpinang, xtc dpc bintan island, Brigez, pasundan fishing club, Generasi Muda Paguyuban pasundan, jiwa archery dan Tèh Eny Monic.
Bagian Humas kang Chevy Jhon kepada awak media ini menuturkan penggalangan dana ini akan terus dilakukan untuk dapat meringankan beban korban bencana alam tersebut. Kita acara dari lampu merah Pamedan, Pasar Bincen dan daerah gedung Gonggong di Tepi Laut, Kota Piring.
Acara berlangsung selama dua hari, terhitung sejak 26 hingga 27 november 2022. Bahkan kegiatan penggalangan dana juga sudah seizin Dinsos, baznas.
“Kita ingin membantu meringankan beban saudara kita yang ada di Cianjur. Untuk itu kami turun langsung bersama anggota Keluarga Besar Warga Sunda menggalang dana dari lampu merah dan juga tempat keramaian lain yang ada di Kota Tanjungpinang,” sebutnya.
Dana yang terkumpul, nantinya kata kang Chevy jhon akan diserahkan langsung kepada mereka yang menjadi korban Bencana Alam tersebut. “Ayo sama-sama kita meringankan beban sodara-sodara kita yang saat ini sedang membutuhkan uluran tangan dari kita.
Paguyuban Pasundan pun mengadakan acara doa bersama dan sholat ghoib” ucap kang Chevy Jhon. Jumlah korban meninggal dunia dan luka-luka akibat gempa bumi di Cianjur terus bertambah hingga Kamis (24/11/2022) sore.
Sebelumnya berdasarkan data Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), jumlah korban meninggal dunia pada hari ini bertambah satu orang menjadi 272 orang.
“Perkembangan terakhir terkait jumlah korban hari ini sejumlah 272 jenazah karena hari ini ditemukan 1 jenazah,” kata Kepala BNPB Suharyanto dalam konferensi pers, Kamis sore.