REGIONAL NEWS.ID, TANJUNGPINANG – Dinas Kesehatan Provinsi Kepulauan Riau, melalui Kepala Dinas Kesehatan Muhammad Bisri menjelaskan tentang perkembangan kasus gagal ginjal akut pada anak di Kepri. Terdapat enam kasus, lima diantaranya meninggal dunia.
M. Bisri mengatakan, penambahan angka kasus berdasarkan penelusuran Dinas Kesehatan pada periode bulan Agustus sampai Oktober 2022.
“Sementara telah ditemukan enam kasus gagal ginjal akut di Kepri, lima kasus dianataranya dikabarkan meninggal dunia dengan satu pasien dirawat. Penemuan kasus ditemukan sekitar awal Agustus,” ujarnya, Sabtu (22/10/2022).
Ia juga menuturkan bahwa pihaknya telah membentuk tim penyelidikan epidemiologoli untuk menelusuri rekam medik korban gagal ginjal akut di Kepri. Tim ini dibentuk untuk mengumpulkan informasi dari keluarga korban tentang apa saja obat yang pernah di konsumsi korban sebelum yang bersangkutan mengalami gagal ginjal akut.
“Kita minta penyelidikan dan hasil wawancara keluarga tentang bagaimana riwayat anak serta dikasih obat apa saja,” terangnya.
Kata Bisri lagi, saat ini pemerintah sedang menyelidiki tentang fakta sebenarnya di balik kasus gagal ginjal akut, hipotesa penyebab kasus ini disebabkan oleh kandungan dietelin glikol (DEG) dan etilen glikol (EG) dalam kandungan obat berbahan sirup. “Ini kesimpulan sementara dan ini belum final,” paparnya.
SUMBER: SIJORI TODAY
EDITOR: REDAKSI
