OLAHRAGA

Dua Petarung Kickboxing Bintan Siap Unjuk Gigi di Atas Ring Batam

13
×

Dua Petarung Kickboxing Bintan Siap Unjuk Gigi di Atas Ring Batam

Sebarkan artikel ini
Atlit Kick Boxing Bintan Malam ini Duel Lawan Petarung Karimun dan Ternate di First Club Batam

REGIONAL NEWS.ID, BATAM — Malam ini, sorotan pecinta kickboxing di Kepri tertuju ke arena First Club Batam. Dua atlet asal Kabupaten Bintan, Adhe Permana dan Dus April Praginta Bangun, akan menguji kemampuan mereka di atas ring menghadapi petarung asal Karimun dan Ternate dalam ajang First Fight 2025.

Event yang digelar International Sport Kickboxing Association (ISKA) Indonesia ini menjadi perhelatan perdana di Batam. Sejak Rabu (24/9/2025), sebanyak 44 atlet dari 22 partai sudah naik ring, mempertontonkan aksi-aksi penuh adrenalin.

Duel Panas di K-One Rules

Adhe Permana, fighter profesional asal Kijang Kota yang membela Ranger Fighteam Tanjungpinang, turun di kelas 70 kilogram. Ia dijadwalkan berhadapan dengan Farit dari Karimun. Laga profesional ini akan berlangsung selama 3 ronde dengan durasi masing-masing 3 menit.

Adhe dikenal sebagai petarung dengan gaya agresif dan serangan kombinasi tangan-kaki cepat, sementara lawannya, Farit, lebih mengandalkan counter-attack dengan tendangan keras. Pertemuan keduanya diprediksi menyuguhkan duel ketat sejak ronde awal.

Sementara itu, Dus April Praginta Bangun asal Tanjung Uban, yang turun di kelas 67 kilogram semi-pro, akan menantang Ahmad Isram dari Ternate. Pertarungan semi-pro ini dijadwalkan berlangsung 3 ronde berdurasi 2 menit. Dus dikenal sebagai fighter dengan pertahanan rapat dan pukulan jarak dekat, sedangkan Ahmad punya keunggulan pada kekuatan tendangan sisi luar.

“Keduanya akan turun di kategori K-One Rules dan memperebutkan sabuk First Fight 2025. Adhe dan Dus adalah andalan kami, mereka sudah berlatih keras untuk laga ini,” ujar Owner Ranger Fighteam Tanjungpinang, Sony Satya, Kamis (25/9/2025).

Menuju Sertifikasi Pelatih Nasional

Usai laga, Adhe dan Dus tidak langsung rehat. Bersama tiga rekannya dari Ranger Fighteam—Sony Satya, Andre Tri Putra Ordinata, dan Alan Wansuro—mereka akan mengikuti pelatihan Grading Blackbelt Kickboxing Internasional di Batam pada 27–29 September 2025.

“Grading Blackbelt ini penting untuk mengesahkan pelatih dengan legalitas nasional di bawah ISKA. Nantinya, lima orang ini akan menjadi pelatih bersertifikasi nasional,” tambah Sony.

Ajang First Fight 2025 bukan hanya soal sabuk juara, tetapi juga panggung bagi petarung Kepri untuk menunjukkan potensi dan daya saingnya di kancah nasional. Malam ini, publik menanti apakah dua jagoan Bintan mampu membawa pulang kemenangan.

0Shares

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *