TANJUNGPINANG

Warga Tanjungpinang Semai 3000 Bibit Cabai Realisasikan Program Asta Cita Presiden 

31
×

Warga Tanjungpinang Semai 3000 Bibit Cabai Realisasikan Program Asta Cita Presiden 

Sebarkan artikel ini
Warga Tanjungpinang dan Kapolsek Tanjungpinang Timur, AKP Sugiono setelah menyemai 3000 bibit cabai.

REGIONAL NEWS.ID, TANJUNGPINANG – Sedikitnya 3.000 bibit cabai disemai dalam bak pembibitan oleh Kapolsek Tanjungpinang Timur, AKBP Sugiono, bersama masyarakat dalam rangka mendukung Program Asta Cita Presiden Joko Widodo terkait ketahanan pangan dan penguatan ekonomi rakyat.

Acara berlangsung Minggu pagi (15/6), dengan melibatkan berbagai elemen masyarakat termasuk Asosiasi Kelompok Usaha (AKU) UPPKS yang dipimpin Anis Anorita Zaini dan Yayasan Mualaf Bersatu yang dipimpin oleh Sudianto. Bibit yang disemai sebagian juga dibagikan kepada warga untuk ditanam di pekarangan masing-masing, menggunakan media tanam sederhana seperti polibag, galon bekas, atau plastik sabun.

Hadir dalam kegiatan tersebut perwakilan dari Dinas Pertanian Provinsi Kepulauan Riau, Nelson Niel, yang menyatakan bahwa Gubernur Kepri, Ansar Ahmad, tengah mengakselerasi program ketahanan pangan dengan memberdayakan keluarga.

“Masyarakat didorong untuk bertani skala rumahan, dengan pemanfaatan lahan pekarangan dan menggunakan pupuk alami,” ujarnya.

Dalam kesempatan itu, AKBP Sugiono menegaskan bahwa pihak kepolisian juga memiliki mandat untuk berkontribusi dalam ketahanan pangan.

“Kami siapkan 10 hektare lahan tidur di kawasan Air Raja, yang nantinya akan dikelola masyarakat seperti kelompok tani. Polisi tak hanya menjaga keamanan, tapi juga ikut bergerak dalam pemenuhan pangan dan pencegahan kekurangan gizi,” katanya.

AKBP Sugiono juga memastikan dukungan berupa bibit jagung dan pupuk untuk pengembangan pertanian di wilayah tersebut.

Sementara itu, Anis Anorita menjelaskan bahwa program AKU bukan semata untuk menanam cabai, tetapi juga bertujuan mendukung kesejahteraan keluarga secara menyeluruh.

“Kami juga akan melakukan bimbingan digitalisasi dan edukasi keluarga melalui siaran live di media sosial bersama rekan-rekan se-Indonesia,” ujar Anis, yang juga Wakil Ketua Serikat Media Siber Indonesia (SMSI) Tanjungpinang.

Dukungan serupa disampaikan oleh Sudianto, pimpinan Yayasan Mualaf Bersatu, yang menyatakan bahwa kesejahteraan umat, khususnya para mualaf, menjadi bagian penting dari perjuangan yayasan.

“Kami bukan hanya membina akidah dan akhlak, tapi juga membantu umat agar bisa mandiri secara ekonomi. Bibit hanya akan diberikan kepada mereka yang serius ingin menanam, agar tidak sia-sia,” tegasnya.

Acara penyemaian bibit ini dilangsungkan di lahan milik salah satu pengurus, Karmilus, yang juga menjadi tuan rumah. Prosesi berlangsung penuh kekeluargaan dan semangat kolaboratif.

“Terima kasih kepada semua pihak atas kerja keras dan dukungannya. Mari lanjutkan gerakan ini hingga masa panen,” tutup Anis.

0Shares

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *