BINTAN

DKUPP Bintan Bentuk UPT Sentra Fashion dan Pabrik Tekstil untuk Dorong IKM Lokal

10
×

DKUPP Bintan Bentuk UPT Sentra Fashion dan Pabrik Tekstil untuk Dorong IKM Lokal

Sebarkan artikel ini
Kepala DKUPP Bintan Asysukri sedang meninjau para IKM menjahit seragam PT BIIE Lobam.

REHIONAL NEWS.ID, BINTAN – Dinas Koperasi, Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah, Perindustrian, serta Perdagangan (DKUPP) Kabupaten Bintan terus berinovasi mengembangkan sektor industri kreatif.

Salah satu langkah strategisnya ialah membentuk Unit Pelaksana Teknis Daerah (UPTD) Sentra Fashion dan Pabrik Tekstil yang berlokasi di Kecamatan Seri Kuala Lobam.

Kepala DKUPP Bintan, Asysukri, mengatakan pembangunan dua fasilitas tersebut didanai melalui Dana Alokasi Khusus (DAK) dari pemerintah pusat selama dua tahun berturut-turut.

“DAK pertama tahun 2024 digunakan untuk membangun Gedung Sentra Fashion beserta perlengkapannya. Kemudian DAK tahun 2025 dialokasikan untuk pembangunan ruang produksi fashion yang akan menjadi pabrik tekstil pertama milik Pemerintah Kabupaten Bintan,” ujar Asysukri, Kamis (9/10/2025).

Gedung Sentra Fashion telah beroperasi sejak Februari 2025. Fasilitas ini menjadi pusat layanan pengembangan industri fesyen lokal, sekaligus tempat pelatihan, promosi, dan pemasaran digital bagi pelaku industri kecil menengah (IKM).

Adapun Pabrik Tekstil Bintan akan difungsikan sebagai ruang produksi busana berskala besar. Dengan kapasitas yang lebih luas, pabrik tersebut mampu menampung 80 IKM binaan DKUPP serta 150 penjahit lulusan pelatihan yang siap memproduksi berbagai jenis busana, termasuk seragam kerja dan pakaian lembaga.

“IKM inilah yang akan memanfaatkan kedua gedung tersebut, mulai dari mendesain hingga menjahit busana. Semua jenis pakaian, termasuk seragam, dapat mereka hasilkan,” tambahnya.

Hingga kini, belasan perusahaan dan lembaga telah menjalin kerja sama dengan Sentra Fashion Bintan, antara lain dalam pembuatan seragam kerja, pakaian institusi, hingga jersey klub olahraga.

“Sejak Februari 2025, sudah ada perusahaan di kawasan BIE Lobam dan sejumlah klub olahraga yang memesan baju di Sentra Fashion. Untuk sementara, produksinya masih dilakukan di gedung Sentra Fashion. Setelah Pabrik Tekstil selesai, seluruh produksi akan dipusatkan di sana,” kata Asysukri.

Pabrik Tekstil Bintan ditargetkan rampung pada Oktober 2025 dan segera diresmikan. Keberadaannya diharapkan menjadi pusat produksi busana berskala besar pertama di Kabupaten Bintan.

“Dengan beroperasinya pabrik ini, permintaan pembuatan busana dalam jumlah besar dapat terpenuhi. Ini peluang besar bagi pelaku IKM dan penjahit lokal,” ujarnya.

Sebagai langkah keberlanjutan, DKUPP Bintan juga menyiapkan pembentukan UPT Sentra Fashion dan Pabrik Tekstil yang akan mengelola tata niaga, penyewaan alat, bahan produksi, pelatihan, serta distribusi hasil produksi.

“UPT ini nantinya akan mengatur seluruh kegiatan operasional agar pendapatan IKM dan Pendapatan Asli Daerah (PAD) Bintan dapat terkelola dengan baik,” kata Asysukri menambahkan.

Saat ini, kegiatan produksi masih dikelola oleh koperasi. Namun setelah UPT resmi terbentuk, seluruh pengelolaan akan dialihkan untuk memastikan efisiensi dan keberlanjutan kegiatan industri fesyen di Bintan.

0Shares

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *