REGIONAL NEWS.ID, TANJUNGPINANG – Pagi masih basah oleh embun ketika peluit start ditiup di Pelataran Tugu Sirih, Tepi Laut, Sabtu, 20 September 2025. Sekitar 700 orang—mulai dari pelajar, pekerja, hingga komunitas lari—berhamburan dari garis start dalam ajang Fun Run 5 kilometer.
Wali Kota Tanjungpinang Lis Darmansyah, yang melepas peserta, menyebut antusiasme ini menandakan olahraga lari kian digemari warga kota.
“InsyaAllah, kegiatan ini akan kita dorong menjadi agenda rutin tahunan, baik 5, 10, maupun 20 kilometer,” kata Lis.
Ajang ini merupakan bagian dari Festival Komite Olahraga Rekreasi Masyarakat Indonesia (KORMI) sekaligus Kejuaraan Tarkam Kemenpora 2025.
Dukungan Kementerian Pemuda dan Olahraga dinilai Lis penting untuk menghidupkan budaya olahraga di masyarakat. “Terima kasih kepada Kemenpora atas dukungan yang diberikan,” ujarnya.
Lomba dibagi tiga kategori: pelajar, umum (usia di bawah 45 tahun), dan master (usia di atas 45 tahun). Panitia menobatkan juara 1–3 putra dan putri di tiap kategori. Seusai lomba, Lis menyerahkan hadiah berupa uang pembinaan, piala, dan piagam. Suasana kian ramai dengan pembagian doorprize.
Festival ini tidak berhenti di Fun Run. Beragam cabang lain ikut digelar: senam di Gedung Aisyah Sulaiman, bola voli di Lapangan BLK Km.8, bulutangkis di GOR Chans Km.3, serta permainan tradisional seperti hadang (belon), tarik tambang, dan gasing di Lapangan Sepakbola Hang Lekir Km.10.
Regionalnews.id mencatat, kehadiran pemerintah kota dalam festival ini juga mengandung pesan politik. Ajang olahraga rakyat, selain menyehatkan, kerap dijadikan panggung komunikasi publik kepala daerah. Lis, yang baru sebulan dilantik kembali sebagai wali kota, tampak menjadikan momentum ini untuk mendekatkan diri pada masyarakat.
Sejumlah pejabat turut hadir, antara lain Wakil Wali Kota Raja Ariza, Sekretaris Daerah Zulhidayat, Ketua Tim Tarkam Kemenpora wilayah Sumatera Edward Panjaitan, anggota DPRD, serta Kepala Dispora.
