REGIONAL NEWS.ID, BATAM – Sebanyak 95 pejabat di lingkungan Pemerintah Kota Batam resmi dilantik oleh Wali Kota Batam, Amsakar Achmad, Jumat (29/8/2025). Pelantikan yang berlangsung di Aula Lantai IV Kantor Wali Kota Batam itu mencakup jabatan Sekretaris Daerah (Sekdako), pejabat sementara (Pjs), serta eselon III dan IV.
Dalam sambutannya, Amsakar menegaskan pentingnya profesionalisme dan integritas dalam menjalankan amanah. Ia meminta para pejabat yang baru dilantik untuk tidak larut dalam euforia, tetapi segera fokus bekerja demi kepentingan masyarakat.
“Yang terpenting adalah bekerja sesuai amanah. Fokus kita tetap pada menjalankan tugas dengan sebaik-baiknya,” tegas Amsakar.
Salah satu pejabat yang dilantik adalah Firmansyah, yang dipercaya sebagai Pjs. Sekretaris Daerah Kota Batam. Sementara itu, di tingkat kecamatan terjadi rotasi jabatan, antara lain:
* Addi Harnu, S.E – Camat Batu Aji
* Dwiki Septiawan, S.IP., M.Si – Camat Batam Kota
* Ersan, SKM – Camat Sekupang
* Rifandi Malik, S.STP., M.URP – Camat Sungai Beduk
* Danang Prilasandi, SKM – Camat Galang
* M. Arfie Eranov, S.STP – Camat Sagulung
* Juliandi Saputra, S.STP – Camat Batu Ampar
* Borhan, ST – Camat Bulang
Amsakar mengungkapkan bahwa proses rotasi dan promosi jabatan saat ini tidak bisa dilakukan secara sembarangan. Setiap keputusan harus melalui proses yang ketat dan sebagian Surat Keputusan (SK) bahkan ditetapkan langsung dari pusat.
“Semua ada tahapan dan aturan ketat yang harus dilewati. Kita tidak bisa asal melantik,” jelasnya.
Ia juga mengingatkan pentingnya gaya kepemimpinan yang cepat, responsif, dan menghasilkan keputusan yang bisa langsung ditindaklanjuti. Evaluasi kinerja pejabat, kata Amsakar, akan dilakukan setiap tiga bulan.
“Jangan berpikir sudah aman di jabatan. Kalau hasilnya tidak sesuai, bisa saja digeser kembali,” ujarnya mengingatkan.
Khusus kepada para camat yang baru dilantik, Amsakar meminta agar segera bergerak dan memahami dinamika wilayah masing-masing. Ia menekankan bahwa kebijakan publik saat ini harus disesuaikan dengan harapan masyarakat yang semakin kritis dan terbuka.
“Pejabat harus sensitif terhadap ekspektasi masyarakat. Jalankan amanah dengan hati-hati, jangan sampai kebijakan menimbulkan kegaduhan,” pesannya.
Pelantikan kali ini merupakan bagian dari rotasi rutin, termasuk untuk mengisi posisi kosong akibat pensiun dan promosi. Amsakar juga menyebut bahwa akan ada putaran kedua mutasi jabatan dalam waktu dekat, terutama untuk posisi strategis seperti Kepala Dinas Tenaga Kerja, Dinas Kependudukan, dan Dinas Sosial.
“Gunakan kesempatan ini untuk memperluas pengalaman, mengasah kemampuan, dan memberi manfaat bagi masyarakat,” ujarnya.
Di akhir arahannya, Amsakar mengajak seluruh pejabat yang dilantik untuk menjaga komitmen bersama membangun Kota Batam.
“Mari kita bekerja profesional, cepat, dan responsif. Komitmen kita adalah untuk masyarakat Batam,” pungkasnya.
