
REGIONAL NEWS.ID, TANJUNGPINANG -Peringatan Hari kebangkitan Nasional (Harkitnas di kepri, digelar dengan Upacara bendera di Lapangan Kantor Gubernur Kepri, Dompak, Tanjungpinang, Selasa (20/5/2025).
Wakil Gubernur Kepri, Nyanyang Haris Pratamura yang bertindak sebagai Inspektur Upacara, menekankan, pentingnya semangat persatuan nasional dan keberanian menghadapi tantangan zaman, seiring peringatan sejarah lahirnya kebangkitan nasional yang dimulai sejak berdirinya Budi Utomo pada 20 Mei 1908.
“Hari Kebangkitan Nasional bukan hanya peringatan sejarah, tetapi momen refleksi untuk menumbuhkan kembali kesadaran kolektif sebagai bangsa yang besar, berdaulat, dan mandiri,” ujar Nyanyang.
Semangat kebangkitan nasional lanjutnya, lahir di tengah keterjajahan dan tekanan kolonialisme. Masyarakat saat itu, menyadari bahwa masa depan bangsa tidak bisa terus bergantung pada kekuatan asing.
“Nilai-nilai ini, hingga saat ini masih relevan di tengah era disrupsi. Kebangkitan hari ini menuntut keberanian kita menghadapi disrupsi teknologi, krisis pangan global, dan tantangan terhadap kedaulatan digital nasional,” tegasnya.
Indonesia, lanjutnya, kini tidak lagi berdiri sebagai penonton, tetapi sebagai aktor global yang aktif dan dihormati dalam forum-forum internasional.
Dalam pidatonya, Wakil Gubernur juga menggarisbawahi capaian 150 hari pertama pemerintahan Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka, yang fokus pada kebutuhan dasar rakyat.
Ia menyebut bahwa program makan bergizi gratis telah menjangkau lebih dari 3,5 juta anak Indonesia, serta pemeriksaan kesehatan gratis telah dinikmati oleh lebih dari 777 ribu masyarakat di berbagai daerah, berkat integrasi layanan dengan teknologi digital.
Langkah strategis lainnya adalah pembentukan Danantara Investment Agency, penguatan pelatihan vokasi, dan pengembangan talenta digital nasional.
Salah satu inisiatif penting adalah pendirian AI Centre of Excellence di Papua, hasil kolaborasi antara pemerintah dan industri untuk menghadapi era kecerdasan buatan (AI).
Wagub Nyanyang juga menekankan pentingnya perlindungan anak di ruang digital, melalui kebijakan Peraturan Pemerintah tentang Tata Kelola dan Perlindungan Anak di Ruang Digital (PP TUNAS).
Menutup pidatonya, Nyanyang mengajak seluruh masyarakat untuk menjaga dan menghidupkan semangat kebangkitan nasional seperti akar pohon yang kuat menopang kehidupan bangsa.
“Arah kebijakan pemerintah hari ini berpulang pada satu tujuan besar: membangun masa depan Indonesia yang lebih maju, berkeadilan, dan berpihak pada rakyat,” tuturnya.
“Dirgahayu Hari Kebangkitan Nasional ke-117. Mari melangkah bersama, dengan langkah yang tenang namun penuh keyakinan, menuju Indonesia yang lebih kuat, lebih adil, dan lebih beradab,” pungkasnya.