REGIONAL NEWS.ID, TANJUNGPINANG – Pesawat Garuda Indonesia mengalami insiden saat akan mendarat di Bandara Raja Haji Fisabililah (RHF). Pesawat dengan nomor penerbangan GA288 lepas landas dari Bandara Soekarno-Hatta, Jakarta, dengan membawa 161 penumpang.
PGS General Manager Bandara RHF Tanjungpinang, Zaini Ahmad mengatakan sekitar pukul 09.10 WIB, saat roda pesawat menyentuh landasan, terdengar suara ban pecah.
Meski sempat membuat panik penumpang dan otoritas Bandara, akhirnya seluruh penumpang berhasil di evakuasi dengan selamat tanpa korban luka maupun jiwa. Proses evakuasi dilakukan dengan sigap oleh kru kabin dan petugas darat bandara RHF.
“Penumpang dievakuasi dalam kondisi aman. Sebanyak 161 orang semuanya selamat tanpa luka-luka,” ujarnya.
Menurutnya, pesawat sempat melakukan manuver berputar di ujung landasan sebelum akhirnya dihentikan. Pihak maskapai kemudian meminta bantuan otoritas bandara untuk menarik (towing) pesawat ke area parkir.
“Saat ini pesawat masih berada di landasan untuk di periksa. Tim teknis Garuda Indonesia dan otoritas bandara sedang melakukan pengecekan menyeluruh,” jelas Zaini.
Akibat insiden ini, jadwal penerbangan di Bandara RHF sempat terganggu. Beberapa penerbangan domestik mengalami keterlambatan, terutama pada jadwal keberangkatan.
“Untuk sementara jadwal keberangkatan maskapai Garuda Indonesia kita delay, menunggu sparepart yang akan dikirim dari Batam,” tutupnya.
