BATAMDAERAHPERISTIWAPOLITIK

Ombudsman Kepri Apresiasi Imigrasi Batam Penerapan Autogate dan Peluncuran Program IM-pression

76
×

Ombudsman Kepri Apresiasi Imigrasi Batam Penerapan Autogate dan Peluncuran Program IM-pression

Sebarkan artikel ini
Kantor Imigrasi Kelas I Khusus TPI Batam, Hajar Aswad, menerima kunjungan Kepala Perwakilan Ombudsman RI Provinsi Kepulauan Riau, Lagat Parroha Patar Siadari, beserta rombongan di Pelabuhan Internasional Batam Center pada Jumat (14/2).

REGIONAL NEWS.ID, BATAM – Kepala Kantor Imigrasi Kelas I Khusus TPI Batam, Hajar Aswad, menerima kunjungan Kepala Perwakilan Ombudsman RI Provinsi Kepulauan Riau, Lagat Parroha Patar Siadari, beserta rombongan di Pelabuhan Internasional Batam Center pada Jumat (14/2/2025). 

Kunjungan ini bertujuan untuk meninjau langsung Tempat Pemeriksaan Imigrasi (TPI) Batam Center, salah satu titik pemeriksaan keimigrasian terbesar di Batam.

Dalam kunjungan tersebut, rombongan Ombudsman melihat langsung implementasi sistem pemeriksaan berbasis teknologi, yaitu mesin Autogate, yang digunakan di terminal kedatangan dan keberangkatan. 

Lagat Parroha Patar Siadari menyampaikan apresiasi atas inovasi yang diterapkan oleh Imigrasi Batam dalam meningkatkan efisiensi layanan.

“Selamat kepada Imigrasi Batam yang telah menerapkan pemeriksaan keimigrasian berbasis teknologi melalui mesin Autogate. Ini menunjukkan bahwa Imigrasi Batam telah mengadopsi teknologi tinggi untuk memberikan pelayanan prima serta semakin memudahkan masyarakat,” ujar Lagat.

Selain itu, dalam kesempatan ini, Hajar Aswad memperkenalkan program inovatif terbaru Imigrasi Batam, yaitu IM-pression (Immigration Presents Love and Compassion in Every Service). 

Program ini bertujuan untuk memberikan citra positif melalui “Lembar Pembatas Paspor Tematik” kepada setiap penumpang yang melintasi pemeriksaan imigrasi, jelasnya.

“IM-pression adalah simbol komitmen kami bahwa Imigrasi tidak hanya bertugas mengawasi lalu lintas orang, tetapi juga peduli terhadap hal-hal kecil yang dapat memberikan manfaat bagi masyarakat,” urai Hajar Aswad.

Lembar pembatas paspor ini tidak hanya memiliki desain menarik, tetapi juga berisi informasi penting seputar keimigrasian serta kutipan inspiratif untuk membangkitkan semangat para pemegang paspor dalam perjalanan mereka.

Pada peluncuran perdananya, tema yang diusung adalah kasih sayang, yang diharapkan dapat memberikan sentuhan kepedulian dalam pelayanan publik. Imigrasi Batam juga membuka peluang kolaborasi dengan berbagai pihak, seperti Balai Narkotika Nasional dan Kepolisian, untuk menyampaikan pesan sosial terkait bahaya narkoba dan keselamatan berkendara. Selain itu, program ini juga dapat menjadi wadah bagi UMKM dalam menyampaikan pesan atau materi usaha mereka.

“Sebagai fasilitator pembangunan kesejahteraan masyarakat, Imigrasi Batam siap menjadi mitra bagi UMKM dan pelaku usaha dalam menyampaikan pesan mereka melalui Program IM-pression,” tutup Hajar Aswad.

0Shares

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *