
REGIONAL NEWS.ID, BINTAN – Nelayan Kabupaten Bintan Tammu (84) yang dilaporkan hilang selama 48 jam, akhirnya ditemukan dalam kondisi meninggal dunia pada Kamis (19/9/2024)
Manula ini dikabarkan hilang saat melaut disekitar Perairan Senggiling sejak Selasa (17/9/2024) lalu, sekitar pukul 21.00 WIB.
Kepala Kantor Basarnas Tanjungpinang, Fazzli, menyampaikan bahwa laporan hilangnya Tammu diterima pada Rabu (18/9/2024) pukul 10.10 WIB. Tim SAR Gabungan segera melakukan pencarian setelah menerima laporan tersebut.
“Pada hari pertama pencarian, Rabu (18/9/2024), Tim SAR Gabungan menelusuri lautan dan daratan namun tidak berhasil menemukan korban,” ujar Fazzli.
Pada hari kedua, Kamis (19/9/2024), pencarian diperluas dan akhirnya Tammu ditemukan sekitar pukul 09.45 WIB dalam kondisi meninggal dunia.
“Setelah ditemukan, jasad korban langsung dievakuasi oleh tim gabungan dari lokasi kejadian,” tambahnya.
Dengan ditemukannya korban, operasi SAR resmi dinyatakan selesai dan seluruh unsur yang terlibat dalam pencarian dikembalikan ke kesatuan masing-masing. “Karena korban sudah ditemukan, operasi ini dinyatakan selesai,” tutup Fazzli.