REGIONAL NEWS.ID, TANJUNGPINANG – Melihat situasi dan kondisi saat ini, Pemerintah Provinsi Kepulauan Riau melalui Gubernur Kepri H. Ansar Ahmad mengeluarkan imbauan meminta masyarakat untuk waspada dan berhati-hati saat berlibur ke pantai.
Ansar meminta, saat anak-anak dan remaja bermain di pantai selalu dalam pengawasan para orang tua, dan untuk masyarakat umum di minta agar tidak mandi di pantai yang terlalu dalam, mengingat di ahir tahun ini cuaca kurang begitu baik, ombak cenderung kuat dan angin bertiup sangat kencang dikarenakan saat ini sedang Musim Utara.
“Kita minta, agar masyarakat berhati-hati. Untuk sementara, mengingat cuaca akhir tahun kurang bagus, agar hindari aktivitas berenang, diving dan snorkling. Ini demi kebaikan kita bersama,” kata Ansar, Selasa, 27 Desember 2022.
Mengingat saat ini sedang libur sekolah, Ansar pun memaklumi jika anak-anak ingin menikmati masa liburannya untuk berjalan-jalan bersama keluarga dan pantai adalah salah satu tujuan favorit bagi masyarakat Kepri. Selain biaya relatif lebih murah untuk menghabiskan liburan, juga suasana pantai sangat menyenangkan.
“Kita tahu, berwisata ke pantai adalah salah satu tujuan favorit bagi kita semua. Namun, dalam kondisi saat ini untuk menghindari terjadinya hal-hal yang tidak kita inginkan, makanya kita imbau hindari dulu berenang, diving dan snorkling.
Nanti, jika cuaca sudah membaik, silahkan berkunjung ke pantai-pantai yang ada di seluruh penjuru Kepri. Kita punya banyak pantai yang indah di Kepri yang siap dikunjungi,” kata Ansar.
Selain itu, Ansar juga meminta kepada para penjaga pantai (sea guard) agar lebih jeli dan waspada mengawasi para pengunjung yang berada di pantai, agar peraturan-peraturan terkait larangan berenang, diving dan snorkling selama cuaca kurang bagus dijalankan.
Jika melihat pengunjung yang melanggar, agar diingatkan. “Jangan sungkan-sungkan, silahkan diingatkan, dan masyarakat juga harus mematuhi imbauan atau peraturan yang dibuat oleh para penjaga pantai,” ujar Ansar.